Apa itu penyaringan air?
Proses filtrasi mengurangi konsentrasi kontaminan seperti: partikel tersuspensi, parasit, bakteri, alga, virus, dan jamur.
Filter Air
Filter air adalah alat yang dirancang khusus untuk membersihkan air dari kontaminan dan partikel yang tidak diinginkan. Dalam era modern ini, kekhawatiran akan kualitas air telah meningkat secara signifikan, dan banyak orang mencari cara untuk memastikan bahwa air yang mereka gunakan aman dan sehat. Salah satu cara yang populer adalah dengan menggunakan filter air.
Filter air bekerja dengan cara menyaring air melalui media yang dapat menahan partikel-partikel yang tidak diinginkan. Media ini bisa berupa pasir, karbon aktif, zeolit, atau bahan-bahan lainnya yang memiliki kemampuan untuk menyaring kotoran, bakteri, virus, bau, rasa, dan zat-zat berbahaya lainnya dari air. Ada berbagai jenis filter air yang tersedia di pasaran, termasuk filter air untuk rumah tangga, filter air minum, dan filter air untuk kolam renang.
Salah satu manfaat utama menggunakan filter air adalah untuk menghilangkan kontaminan yang berpotensi membahayakan kesehatan. Air dari sumber alami seperti sumur atau sungai dapat terkontaminasi oleh berbagai zat berbahaya seperti logam berat, pestisida, dan bakteri. Mengkonsumsi air yang terkontaminasi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti diare, keracunan, dan infeksi saluran kemih. Dengan menggunakan filter air yang efektif, kita dapat menghilangkan kontaminan ini dan memastikan bahwa air yang kita konsumsi aman dan sehat.
Selain itu, filter air juga dapat meningkatkan rasa dan aroma air. Beberapa air mungkin memiliki bau atau rasa yang tidak enak karena kandungan mineral atau zat-zat lainnya. Filter air dapat menghilangkan zat-zat ini, sehingga air terasa lebih segar dan lebih enak diminum. Ini menjadi penting terutama bagi mereka yang tinggal di daerah dengan kualitas air yang buruk atau memiliki masalah dengan pasokan air mereka.
Filter air juga dapat membantu melindungi peralatan rumah tangga dari kerusakan. Air yang mengandung kandungan mineral yang tinggi, seperti kalsium dan magnesium, dapat menyebabkan penumpukan kerak pada peralatan seperti mesin cuci, pemanas air, dan keran. Dengan menggunakan filter air, kita dapat mengurangi kerak ini dan memperpanjang umur peralatan rumah tangga.
Selain manfaat langsung, penggunaan filter air juga memiliki dampak positif terhadap lingkungan. Dengan menggunakan filter air, kita dapat mengurangi penggunaan botol air plastik sekali pakai yang merusak lingkungan. Daripada membeli air kemasan dalam botol plastik, kita dapat memfilter air dari keran dan menyimpannya dalam botol reusable. Ini adalah langkah yang sederhana namun efektif untuk mengurangi limbah plastik yang berakhir di lautan dan merusak ekosistem laut.
Namun, meskipun filter air memiliki banyak manfaat, penting untuk memilih filter yang tepat untuk kebutuhan kita. Ada berbagai faktor yang perlu dipertimbangkan, seperti jenis kontaminan yang ingin dihilangkan, tingkat filtrasi yang diperlukan, dan biaya pemeliharaan. Memilih filter air berkualitas tinggi dan menggantinya secara teratur juga penting agar filter dapat berfungsi secara efektif.
Dalam kesimpulannya, filter air adalah alat penting dalam memastikan air yang kita gunakan aman dan sehat. Dengan menggunakan filter air, kita dapat menghilangkan kontaminan yang berbahaya, meningkatkan rasa dan aroma air, melindungi peralatan rumah tangga, dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Penting bagi setiap individu untuk mempertimbangkan penggunaan filter air guna menjaga kesehatan diri dan mendukung keberlanjutan lingkungan.
Perawatan filter air yang baik sangat penting untuk memastikan kinerja optimal dan umur panjang filter. Berikut adalah beberapa langkah penting dalam merawat filter air:
1. Baca petunjuk penggunaan: Setiap filter air memiliki petunjuk penggunaan yang disertakan oleh produsen. Pastikan untuk membaca dan mengikuti petunjuk tersebut dengan seksama. Petunjuk ini memberikan informasi penting tentang cara merawat filter secara tepat.
2. Membersihkan filter secara teratur: Filter air perlu dibersihkan secara berkala untuk menghilangkan kotoran dan partikel yang menumpuk di dalamnya. Gunakan sikat lembut atau kain bersih untuk membersihkan permukaan luar dan dalam filter. Jika ada komponen yang dapat dilepas, pastikan untuk membersihkannya dengan hati-hati.
3. Ganti media filter: Beberapa jenis filter air menggunakan media filtrasi yang perlu diganti setelah jangka waktu tertentu. Pastikan untuk mengikuti panduan penggantian media yang disarankan oleh produsen. Media yang kotor atau aus tidak akan mampu menyaring air dengan efektif, sehingga penggantian secara teratur sangat penting.
4. Ganti karbon aktif: Jika filter air Anda menggunakan karbon aktif, perhatikan waktu penggantian karbon tersebut. Karbon aktif memiliki masa pakai terbatas dan akan kehilangan kemampuan penyaringannya seiring berjalannya waktu. Biasanya, karbon aktif perlu diganti setiap 6 hingga 12 bulan, tergantung pada penggunaan dan kualitas air awal.
5. Periksa sistem filter secara berkala: Selain membersihkan filter, periksa juga sistem filter secara berkala untuk memastikan tidak ada kebocoran atau kerusakan pada komponen. Periksa koneksi pipa dan fitting secara teratur, dan pastikan semuanya berfungsi dengan baik.
6. Hindari penggunaan air panas: Jika filter air Anda tidak dirancang khusus untuk digunakan dengan air panas, hindarilah mengalirkan air panas melalui filter tersebut. Air panas dapat merusak filter dan media filtrasi, sehingga sebaiknya gunakan air dingin atau suhu ruangan.
7. Bersihkan wadah penyimpanan air: Jika Anda menggunakan wadah penyimpanan air seperti tangki atau dispenser, pastikan untuk membersihkannya secara teratur. Kotoran atau bakteri dapat berkembang biak di dalam wadah tersebut dan mempengaruhi kualitas air yang disaring oleh filter.
8. Perhatikan perubahan kualitas air: Jika Anda melihat adanya perubahan tiba-tiba dalam kualitas air yang disaring oleh filter, seperti bau atau rasa yang tidak biasa, segera periksa filter dan lakukan langkah perawatan yang diperlukan. Mungkin perlu dilakukan pembersihan atau penggantian komponen tertentu.
Dengan melakukan perawatan yang teratur dan tepat, Anda dapat memastikan filter air berfungsi secara optimal dan memberikan air yang bersih dan sehat. Perawatan yang baik juga akan memperpanjang umur filter dan menghindari masalah kesehatan yang dapat timbul akibat penggunaan filter yang tidak terjaga.
Mengapa penyaringan air itu penting
Hampir tidak mungkin untuk menentukan kualitas air berdasarkan penampilan. Berbagai proses —seperti analisis fisik, kimia, atau biologi— telah dikembangkan untuk menguji tingkat kontaminasi. Tingkat bahan kimia organik dan anorganik adalah beberapa parameter umum yang dianalisis untuk menentukan kualitas air dan tingkat kontaminasi.
Air keran sering disaring di fasilitas pemurnian air sebelum mencapai pengguna akhir. Namun demikian, pihak berwenang menguji kualitas air tepat setelah air disaring, sebelum dialirkan ke saluran pasokan kota, yang umumnya menghasilkan hasil di atas standar yang dipersyaratkan. Namun, yang masih belum diketahui adalah usia jalur umpan dan panjangnya.
Bukan hal yang aneh jika pipa-pipa itu berumur puluhan tahun, dan dengan menempuh waktu yang lama melaluinya, air yang disaring dapat menjadi tercemar dengan segala sesuatu yang ditemuinya di sepanjang jalan. Pipa tua dapat mendistribusikan kembali mikroorganisme, bakteri, dan virus, seperti yang terjadi di Flint, Michigan Crisis , dan Chicago dalam hal pipa timah . Jika air tidak disaring, kemungkinan paparan kontaminan berbahaya meningkat.
Misalnya, ada bukti bahwa paparan zat per dan polifluoroalkil (PFAS) dapat menyebabkan hasil kesehatan yang merugikan pada manusia. EPA AS melaporkan bahwa jika manusia atau hewan menelan PFAS, dari waktu ke waktu kontaminan dapat menumpuk di dalam tubuh. Paparan dapat menyebabkan manusia menderita efek kesehatan yang merugikan seperti: sistem kekebalan yang melemah, kanker dan gangguan hormon tiroid.
Hubungi ADY WATER di 081211217411 / wa.me/6281211217411
Bila ada pertanyaan silahkan klik link berikut: http://bit.ly/TanyaAdyWater
Kantor Pusat Bandung:
Jalan Mande Raya No. 26, RT/RW 01/02 Cikadut-Cicaheum, Bandung 40195 ( https://goo.gl/maps/fKufKpvQsASU4RnZ8 )
Kantor Cabang Jakarta 1:
Jalan Kemanggisan Pulo 1, No. 6, RT/RW 01/08, Kelurahan Pal Merah, Kecamatan Pal Merah, Jakarta Barat 11480 ( https://goo.gl/maps/vx32PQJJJec58nsj9 )
Kantor Cabang Jakarta 2:
Jalan Tanah Merdeka No. 80B, RT.13/RW.5, Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur 13830 ( https://goo.gl/maps/LGmFFYzTGeAAh1k7A )