Manfaat air bagi tubuh, membuat tubuh lebih sehat
Apabila asupan air mencukupi, hal ini dapat membantu agar distribusi nutrisi ke seluruh tubuh menjadi lancar sehingga semua sel dalam tubuh dapat memperbaiki diri dengan nutrisi tersebut. Dengan minum air sesuai anjuran juga akan meringankan kerja ginjal dan hati sehingga dapat membantu kita terhindar dari penyakit ginjal dan hati.
Bagaimana kalau misalkan air di tempat anda kotor,bau,dan kuning ?
Filter Ady Water Membuat Air Di Rumah Anda Menjadi Jernih Dan Bersih,Sehingga Membuat Anda Nyaman Dan Terhindar Dari Gatal-Gatal Akibat Air Kotor Di Rumah Anda.
Filter Air untuk Mengatasi Kotoran, Bau, dan Warna Kuning
Air yang bersih dan berkualitas sangat penting bagi kesehatan dan kenyamanan kita sehari-hari. Namun, seringkali air yang kita gunakan di rumah atau di tempat lain dapat mengandung kotoran, bau yang tidak sedap, dan bahkan memiliki warna kuning yang tidak diinginkan. Untungnya, ada berbagai jenis filter air yang dapat membantu mengatasi masalah ini. Beberapa bahan filter yang umum digunakan untuk memurnikan air adalah pasir silika, pasir aktif, manganese greensand, dan karbon aktif. Mari kita bahas masing-masing bahan ini dan manfaatnya dalam menyaring air.
1. Pasir Silika:
Pasir silika adalah jenis pasir halus yang memiliki kemampuan penyaringan yang baik. Partikel-partikel kecil dalam air, seperti lumpur dan debu, dapat disaring oleh pasir silika karena ukuran partikelnya yang lebih besar. Pasir silika juga efektif menghilangkan warna kuning pada air akibat zat besi dan mangan yang terlarut. Dengan menggunakan pasir silika sebagai bahan filter, air akan menjadi lebih jernih dan bebas dari partikel-partikel yang tidak diinginkan.
2. Pasir Aktif:
Pasir aktif, juga dikenal sebagai karbon aktif, adalah bahan filter yang sangat efektif dalam menghilangkan bau tidak sedap dari air. Pasir aktif memiliki permukaan yang luas dan mampu menyerap zat-zat yang menyebabkan bau, seperti senyawa belerang dan senyawa organik tertentu. Dalam proses filtrasi, pasir aktif menyerap dan mengikat molekul-molekul bau tersebut, menghasilkan air yang lebih segar dan bebas bau yang tidak sedap.
3. Manganese Greensand:
Manganese greensand adalah jenis pasir yang mengandung senyawa mangan oksida. Bahan ini sangat efektif dalam menghilangkan zat besi dan mangan dari air. Kelebihan besi dan mangan dalam air dapat menyebabkan air memiliki warna kuning yang tidak diinginkan dan rasa yang tidak sedap. Dengan menggunakan manganese greensand sebagai bahan filter, senyawa-senyawa tersebut akan terikat pada permukaan pasir, meninggalkan air yang lebih jernih dan bebas dari warna kuning.
4. Karbon Aktif:
Karbon aktif adalah bahan filter yang sering digunakan dalam pengolahan air. Karbon aktif memiliki struktur pori yang sangat halus dan permukaan yang luas, sehingga mampu menyerap zat-zat kimia, racun, dan zat organik yang dapat menyebabkan air menjadi kotor dan berbau. Selain itu, karbon aktif juga efektif dalam menghilangkan rasa dan warna yang tidak diinginkan. Dengan menggunakan karbon aktif sebagai bahan filter, air akan menjadi lebih segar, bersih, dan aman untuk dikonsumsi.
Penggunaan kombinasi pasir silika, pasir aktif, manganese greensand, dan karbon aktif dalam sistem filtrasi air
akan memberikan hasil yang optimal dalam mengatasi masalah kotoran, bau, dan warna kuning pada air. Setiap bahan filter memiliki peran khususnya dalam menyaring air, sehingga kombinasi yang tepat akan memberikan air yang berkualitas tinggi dan aman untuk digunakan.
Dalam menjaga kualitas air yang baik, penting untuk melakukan pemeliharaan rutin pada sistem filter air. Ganti dan bersihkan media filtrasi secara teratur sesuai dengan panduan produsen untuk memastikan efektivitasnya dalam menyaring air. Dengan perawatan yang baik, filter air dapat menjaga kebersihan air yang konsisten dan membantu kita menikmati air yang sehat dan segar setiap hari.
Kapan Media Filter Harus Di Ganti ?
Masa pakai pasir silika, pasir aktif, manganese greensand, dan karbon aktif dalam filter air dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti kualitas air awal, penggunaan, dan kondisi lingkungan. Secara umum, berikut adalah perkiraan masa pakai masing-masing bahan filter:
1. Pasir Silika:
Pasir silika memiliki masa pakai yang relatif lama. Dalam sistem filtrasi air rumah tangga, pasir silika biasanya dapat digunakan selama 1-2 tahun sebelum perlu diganti. Namun, perlu diingat bahwa pasir silika harus secara teratur diperiksa dan dibersihkan untuk memastikan efektivitasnya.
2. Pasir Aktif:
Pasir aktif, atau karbon aktif, memiliki masa pakai yang lebih pendek dibandingkan dengan pasir silika. Biasanya, pasir aktif perlu diganti setiap 6-12 bulan tergantung pada tingkat penggunaan dan kualitas air awal. Setelah periode ini, kemampuan karbon aktif dalam menyerap zat-zat yang menyebabkan bau akan berkurang.
3. Manganese Greensand:
Manganese greensand dapat bertahan dalam sistem filtrasi air selama beberapa tahun. Namun, keberhasilan dalam menghilangkan zat besi dan mangan dari air akan menurun seiring waktu. Biasanya, manganese greensand perlu diresinasi atau diaktifkan kembali setiap 1-3 tahun untuk mempertahankan kinerjanya.
4. Karbon Aktif:
Masa pakai karbon aktif dapat bervariasi tergantung pada penggunaan dan kualitas air awal. Pada umumnya, karbon aktif perlu diganti setiap 6-12 bulan untuk menjaga efektivitasnya. Jika air yang diolah memiliki tingkat kontaminasi yang tinggi, karbon aktif mungkin perlu diganti lebih sering.
Perlu dicatat bahwa masa pakai bahan filter dapat berbeda tergantung pada faktor-faktor yang telah disebutkan sebelumnya. Penting untuk memonitor dan melakukan pemeliharaan rutin pada sistem filtrasi air, serta mengikuti petunjuk produsen, untuk memastikan bahan filter bekerja dengan efektif dan air yang dihasilkan tetap berkualitas tinggi.
Buktikan Sekarang Juga: wa.me/6281211217411
Ada Pertanyaan Seputar Produk Ady Water? Bisa Klik Link Berikut: http://bit.ly/TanyaAdyWater
e-mail:
adywater@gmail.com
Kantor Pusat Bandung:
Jalan Mande Raya No. 26, RT/RW 01/02 Cikadut-Cicaheum, Bandung 40195 ( https://goo.gl/maps/fKufKpvQsASU4RnZ8 )
Kantor Cabang Jakarta 1:
Jalan Kemanggisan Pulo 1, No. 6, RT/RW 01/08, Kelurahan Pal Merah, Kecamatan Pal Merah, Jakarta Barat 11480 ( https://goo.gl/maps/vx32PQJJJec58nsj9 )
Kantor Cabang Jakarta 2:
Jalan Tanah Merdeka No. 80B, RT.13/RW.5, Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur 13830 ( https://goo.gl/maps/LGmFFYzTGeAAh1k7A )
